top of page

Menyantap Dokumentasi yang Diarsipkan di Kumpul Buku Foto Malang 2016




Sama-sama menekuni dunia fotografi membuat Dari Masa Lalu (@darimasalalu) dan Walking In Malang (@walkingalam) untuk kesekian kalinya mengadakan kegiatan bersama. Berjudul Kumpul Buku Foto Malang 2016, perpustakaan dan sharing buku foto digelar seharian (27/11) di Arrena Café Malang.


SP (Street Photography), memotret keadaan sekitar secara spontan dan memberi kesan tertentu, adalah pendekatan yang dilakukan oleh komunitas Walking In Malang. Sedangkan Dari Masa Lalu merupakan komunitas fotografi khusus kamera analog. Selain berkomunitas, Dari Masa Lalu juga menyediakan kebutuhan-kebutuhan kamera analog, seperti roll film, kamera analog baru dan bekas, bahkan melayani pencucian film.


Buku foto adalah buku yang mengarsipkan foto-foto, tetapi bukan sekedar album foto biasa. Secara tematik, foto-foto disusun secara manis di tiap halaman, kadang disertakan pula keterangan singkat hingga cerita dari foto tersebut.


Buku-buku foto buatan fotografer lokal hingga impor dihidangkan di atas meja panjang. Sebelum menyentuh, peraturannya adalah tangan harus bersih dan kering. Disediakan tisu juga di atas meja. Ketika membaca buku juga diharuskan untuk tidak sambil merokok atau makan atau minum.


Acara yang dilangsungkan hanya sehari ini membuat pengunjung antusias tak ingin melewatkannya. Datang untuk bertukar pengalaman fotografi, sekedar membaca-baca, bahkan ada yang baru mengenal buku foto. Semoga acara-acara seperti ini tidak mati dan semakin besar di kota ini, karena tanpa sadar kini semua orang tidak lepas dari aktivitas foto-fotoan, yang sekedar untuk disimpan atau diunggah di sosial media.

 
RECENT POSTS:
SEARCH BY TAGS:
bottom of page